Senin, 23 Desember 2013

Emas Naik Sedikit Pasca Terjun Bebas

Pada akhir perdagangan dini hari tadi harga emas mengalami penurunan tajam dan mencapai level terendah sejak bulan Juni lalu. Harga emas anjlok ke bawah level 1200 dollar per troy ons di tengah tekanan yang terjadi akibat keputusan Fed mengurangi program pembelian obligasi dan sekuritas bulanannya.

Fed mengambil keputusan untuk bahwa perbaikan ekonomi dan kondisi sektor tenaga kerja telah mencukupi untuk dikuranginya program stimulus moneter bulanan. Fed mengurangi program pembelian sekuritas berbasis hipotek atau mortgage backed securities menjadi 35 miliar dollar per bulan dari 40 miliar dollar per bulam. Program pembelian obligasi jangka panjang bulanan juga diturunkan menjadi 40 miliar dollar per bulan dari 45 miliar dollar per bulan.

Untuk mendukung progress mencapai tingkat pekerjaan yang potensial dan stabilitas harga, FOMC kembali menegaskan bahwa suku bunga rendah akan dipertahankan sampai waktu yang tidak ditentukan. Suku bunga dipertahankan pada kisaran 0 – 0.25 persen setidaknya hingga tingkat pengangguran berada di bawah level 6.5 persen.

Harga emas spot LLG pada akhir perdagangan dini hari tadi melemah tajam dan ditutup di level 1188.55 dollar per troy ons. Harga emas tersebut mengalami penurunan sebesar 29.70 dollar dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya. Harga emas tersebut bahkan sempat mengalami penurunan hingga mencapai level harian terendah di posisi 1187.40 dollar yang sekaligus merupakan posisi harga paling rendah sejak tanggal 28 Juni.

Harga emas berjangka Nymex untuk kontrak bulan Februari juga ikut mengalami penurunan tajam. Harga logam mulia berjangka tersebut mengalami pelemahan sebesar 3 persen dan berada pada posisi 1198 dollar per troy ons.

Pergerakan harga emas spot kemarin malam terpantau sedikit mengalami kenaikan dari level terendah sejak bulan Juni lalu. Kenaikan yang terjadi saat ini dinilai akibat sentimen teknikal sesaat dan masih berpeluang mengalami penurunan kembali selanjutnya. Semalam harga emas sempat terjun bebas dari level 1224 dollar per troy ons ke level 1188 dollar per troy ons. Kondisi tersebut disebabkan oleh adanya pernyataan dari John Paulson, milyarder sekaligus pemilik emas terbanyak di SPDR Gold Trust yang semalam menjual sebagian emasnya sebagai indikasi kekhawatiran bahwa harga emas diperkirakan dapat menurun sampai dengan akhir tahun.

Harga emas spot saat ini naik 0,1% menjadi 1195 dollar per troy ons dengan level support 1187 dollar per troy ons dan level resistant 1217 dollar per troy ons.

Pergerakan positif harga emas juga diikuti oleh harga perak yang juga naik 0,22% menjadi 20,16 dollar per troy ons, lalu platinum naik 0,66% menjadi 1327,1 dollar per troy ons dan palladium naik 1,975 menjadi 709 dollar per troy ons.

Analisa emas dari Divisi Vibiz Research di Vibiz Consulting, pergerakan harga emas untuk malam ini diperkirakan akan masih bergerak naik meski tidak terlalu signifikan. Malam ini dari sisi fundamental akan dirilis data final GDP AS yang diperkirakan akan bertahan di posisi 3,6% dan berpotensi kembali mendorong penguatan pada sisi nilai tukar dollar terhadap mata uang mayoritas.

Senin, 16 Desember 2013

Harga Emas Tergerus oleh Potensi Tapering, Turunnya Pembelian Fisik

Harga emas spot untuk perdagangan kemarin malam tercatat mengalami kenaikan. Tren positif pada harga minyak terjadi sejak semalam dimana pergerakan rebound didorong oleh pelemahan nilai tukar dollar terhadap mata uang mayoritas. Sampai dengan saat ini tren penutunan indeks dollar masih berlanjut ke level 80,1 atau merupakan level terendah sejak 31 Oktober.

Saat ini harga emas mengalami kenaikan sebesar 0,3% menjadi 1244,37 dollar per troy ons dengan level support sebesar 1234 dollar per troy ons dan level resistant 1254 dollar per troy ons.

Naiknya pergerakan harga emas juga diikuti oleh logam mulia lainnya seperti perak yang naik 0,39% menjadi 19,72 dollar per troy ons, platinum naik 1,32% menjadi 1386,6 dollar per troy ons dan palladium naik 0,75% menjadi 740 dollar per troy ons.

Sementara itu pada perdagangan di Asia harga emas hari ini terpantau mengalami pergerakan yang cenderung melemah. Harga emas mengalami koreksi setelah selama tiga hari berturut-turut sebelumnya mengalami peningkatan. Meskipun melemah, harga logam mulia tersebut masih berada di kisaran paling tinggi dalam tiga minggu belakangan.

Kabar bahwa Senat AS untuk setuju untuk mengurangi pemotongan pengeluaran otomatis dan mengurangi defisit anggaran sebesar 23 miliar dollar dalam jangka waktu dua tahun membuat investor cenderung melepaskan emas. Ini merupakan sebuah tapering tahap awal yang ke depannya berpotensi untuk mendukung program tapering moneter Fed.

Sementara itu pembelian emas fisik di Asia juga turun akibat kenaikan harga selama tiga hari belakangan. Kondisi tersebut mengakibatkan harga ikut melemah.

Harga emas spot LLG terpantau mengalami penurunan ke posisi 1257.95 dollar hari ini. Harga emas melemah sebesar 4.15 dollar dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangannya dini hari tadi. Selama tiga sesi sebelumnya harga emas telah mengalami peningkatan sebesar 3 persen.

Analisa emas Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan harga emas spot LLG pada perdagangan hari ini akan cenderung melanjutkan penurunannya. Untuk hari ini harga komoditas tersebut diperkirakan akan mengalami pergerakan pada kisaran 1250 – 1270 dollar per troy ons.

Selasa, 10 Desember 2013

Antam Angkat Harga Jual Emas Batangannya

Perdagangan emas batangan hari ini (10/12) terangkat naik, imbas rebound-nya spot emas pasca melemahnya dollar AS pada perdagangan kemarin, karenanya Antam menaikkan harga emas batangannya untuk minted bars ukuran 1 gram sebesar Rp.2000, sehingga perdagangan emas hari ini diharga Rp.528.000.

Antam juga menaikkan harga buyback-nya sebesar Rp.3000 menjadi Rp.463.000. Untuk minted bars ukuran lainnya juga mengalami kenaikan seperti ukuran 500gr, Antam menjualnya Rp.488.600, per gramnya menjadi Rp.244.300.000. Minted bars ukuran 100gr dijual Rp.489.500, per grammnya menjadi Rp. 48.950.000. Dan untuk ukuran 5gr dijual Rp.499.000, per grammnya menjadi Rp.2.495.000.

Harga emas spot LLG ditutup pada posisi 1240.10 dollar. Harga emas spot tersebut mengalami peningkatan sebesar 11 dollar dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya. Harga emas berjangka Comex untuk kontrak pengiriman bulan Januari tampak mengalami penutupan di posisi 1234.90 dollar per troy ons. Harga kontrak Februari yang paling aktif selanjutnya menguat 0.4 persen dan ditutup pada posisi 1234.20 dollar.

Analisa emas Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan harga emas diprediksi akan bergerak naik terbatas. Untuk perdagangan hari ini spot emas bergerak dalam kisaran 1220 – 1250.

Technical Outlook 10 Desember 2013

Pada perdagangan hari ini, harga minyak mentah dan emas untuk perdagangan hari ini terpantau mengalami kondisi bullish. Terutama harga emas yang mengalami rebound sejak semalam akibat dampak dari kondisi kejenuhan pasar ditengah kondisi oversold yang terjadi pada pasar logam mulia dalam beberapa hari terakhir.

Gold Analyzed by Vibiz Research
 10desembergold
RSI berada di 61.3567 yakni berada pada area buy (70). ADX berada di level 26.0158 dengan penekanan bullish. BB bergerak turun dengan pola melebar, dimana candle berada di antara BB High dan BB Middle. Sementara itu, Parabolic SAR menunjukkan bias positif.

Indicator
RSI (14) = 61.3567
ADX = 26.0158
BB up = 1254.55
BB low= 1222.96


Resistance 3
1501.43
Suggest Level
Resistance 2
1447.83
Buy
1243.32
Resistance 1
1370.08
Target
1250.00
Pivot
1316.48
Stop Loss
1219.50
Support 1
1238.73
Sell
1219.00
Support 2
1185.13
Target
1250.00
Support 3
1107.38
Stop Loss
1220.00

Senin, 02 Desember 2013

Minyak Mentah Rebound, Emas Masih Melemah

Secara tren, pergerakan harga minyak mentah dan emas untuk perdagangan pekan ini terbilang mengalami kondisi yang negatif. Tren bearish masih terjadi pada kedua komoditi tersebut seiring dengan masih minimnya sentimen fundamental yang dapat menggerakan harga komoditas secara keseluruhan. Di pekan terakhir bulan November ini, pasar rupanya lebih memilih untuk melakukan aksi tahan posisi jelang rapat Fed yang akan dilakukan di pekan pertama bulan Desember mendatang yang memiliki agenda diantaranya ialah pengangkatan Gubernur yang baru menggantikan Ben Bernanke, secagai calon kuat dan tunggal saat ini ialah Janet Yellen. Agenda lainnya ialah mengenai kepastian kebijakan stimulus ekonomi untuk tahun 2014.

Disisi lain, beberapa data ekonomi global yang sempat mempengaruhi pasar pada pekan ini diantaranya ialah data kepercayaan konsumen AS untuk bulan Oktober yang dilaporkan mengalami penurunan sebesar 2 poin menjadi 70,4 poin, data klaim pengangguran AS untuk pekan lalu yang turun 20 ribu menjadi 316 ribu dan data mengenai perizinan pembangunan sektor properti AS untuk bulan lalu yang dilaporkan mengalami peningkatan sebesar 60 ribu unit menjadi 1,03 juta unit.

Pada penutupan perdagangan kemarin, harga minyak mentah berjangka ditutup di posisi 92,77 dollar per barel. Sedikit mengalami kenaikan setelah di awal pekan ini sempat bergerak di kisaran 91 dollar per barel. Namun secara tren, harga minyak telah mengalami bearish sejak bulan September lalu. Sedangkan harga emas spot ditutup pada posisi 1250,95 dollar per troy ons. Tren bearish pada harga emas telah terjadi sejak akhir bulan Oktober lalu.

Proyeksi mengenai harga minyak mentah dan harga emas untuk perdagangan pekan depan diperkirakan akan berpeluang mengalami rebound. Pasar sangat menantikan kepastian yang dikeluarkan oleh Fed terkait dengan isyu tapering stimulus ekonomi AS. Selain itu, beberapa data ekonomi yang akan menjadi faktor pendorong bagi harga minyak ialah data sektor manufaktur dan penjualan rumah baru AS yang akan dirilis pekan depan. Kisaran bagi harga minyak diperkirakan akan berada pada level 92 – 95 dollar per barel. Sedangkan bagi emas akan berada pada kisaran 1240 – 1270 dollar per troy ons.

Technical Outlook 2 Desember 2013

Sentimen positif mengenai rapat Fed pada pekan ini memberikan dorongan bagi harga minyak mentah dimana komoditas energi tersebut kembali rebound. Sedangkan pada pergerakan emas kondisinya masih mengalami pergerakan bearish akibat masih kokohnya nilai tukar dollar saat ini.

Gold Analyzed by Vibiz Research
 2desembergold
RSI berada di 50.4063 yakni berada pada area buy (70). ADX berada di level 13.0038 dengan penekanan bearish. BB bergerak turun dengan pola melebar, dimana candle berada di antara BB High dan BB Middle. Sementara itu, Parabolic SAR menunjukkan bias positif.
Indicator
RSI (14) = 50.4063
ADX = 13.0038
BB up = 1251.71
BB low= 1236.33
Resistance 3
1501.43
Suggest Level
Resistance 2
1447.83
Buy
1245.91
Resistance 1
1370.08
Target
1250.00
Pivot
1316.48
Stop Loss
1241.00
Support 1
1238.73
Sell
1239.00
Support 2
1185.13
Target
1230.00
Support 3
1107.38
Stop Loss
1240.00

Oil Analyzed by Vibiz Research
2desemberoil 
RSI berada 54.1431 yakni berada pada area buy (70). ADX berada di level 45.3119 dengan penekanan bullish. BB bergerak turun dengan pola melebar dimana candle berada di antara BB High dan BB Middle. Sementara itu, Parabolic SAR menunjukkan bias negatif.
Indicators
RSI (14) = 54.1431
ADX = 45.3119
BB up = 93.57
BB low= 92.60

Resistance 3
102.18
Suggest Level
Resistance 2
100.09
Buy
93.25
Resistance 1
96.21
Target
94.00
Pivot
94.12
Stop Loss
93.20
Support 1
90.24
Sell
93.00
Support 2
88.15
Target
92.00
Support 3
84.27
Stop Loss
93.10

Senin, 25 November 2013

Harga Emas Masih di Kisaran 4 Bulan Terendah

Harga emas spot untuk perdagangan kemarin malam tercatat mengalami kondisi flat. Komoditi logam mulia tersebut kembali bergerak tipis tanpa adanya dorongan yang signifikan. Pasar rupanya masih cukup berhati-hati dalam menyikapi kondisi fundamental ekonomi global saat ini ditengah naiknya performa nilai tukar dollar terhadap mata uang mayoritas. Salah satu perusahaan penyimpanan emas terbesar di dunia, SPDR Gold Trust hari ini melaporkan bahwa emas yang disimpan saat ini berada pada posisi 856,71 metrik ton atau merupakan jumlah terendah sejak Februari 2009. Sepanjang tahun ini jumlah emas yang disimpan telah mengalami penurunan 375.

Saat ini emas spot flat di posisi 1242,7 dollar per troy ons dengan level support sebesar 1236,7 dollar per troy ons dan level resistant sebesar 1269,3 dollar per troy ons.

Disaat yang bersamaan harga komoditi logam mulia lainnya mengalami mixed seperti perak naik 1,04% menjadi 20,14 dollar per troy ons, platinum turun 0,24% menjadi 1388,3 dollar per troy ons dan palladium naik 0,36% menjadi 715,85 dollar per troy ons.

Pada perdagangan di sesi Asia hari ini harga emas terpantau masih berada di kisaran paling rendah dalam empat bulan belakangan (25/11). Harga komoditas ini terpukul mundur di akhir sesi minggu lalu karena adanya kabar bahwa perundingan mengenai program nuklir Iran antara negara tersebut dengan enam negara lain berhasil mencapai kemajuan yang cukup signifikan. Ini merupakan kabar baik pertama terkait dengan kemelut nuklir Iran yang telah terjadi selama beberapa tahun belakangan.

Iran setuju untuk membatasi aktivitas pengayaan nuklirnya dan sebagai imbalannya memperoleh kelonggaran beberapa sanksi yang diterapkan barat kepada negaranya. Beberapa komoditas yang diperbolehkan untuk kembali diekspor adalah minyak mentah, sparepart kendaraan, emas dan logam mulia. Kesepakatan tersebut diumumkan kemarin setelah perundingan selama lima hari di Jenewa.

Harga emas dan minyak mentah terpukul mundur setelah kesepakatan tersebut diungkap. Hari ini harga emas spot LLG kembali turun ke level 1241.60 dollar per troy ons. Harga emas tersebut mengalami penurunan sebesar 1.75 dollar dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan akhir pekan lalu.

Harga emas berjangka Comex untuk kontrak pengiriman bulan Februari mengalami penurunan sebesar 0.6 persen hari ini. Harga emas berjangka tersebut diperdagangkan pada posisi 1237.20 dollar per troy ons.

Analisa emas Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan harga emas baik spot LLG maupun berjangka hari ini akan cenderung masih tertahan di teritori negatif, dengan adanya kemungkinan rebound terbatas. Harga komoditas tersebut hari ini diperkirakan akan mengalami pergerakan pada kisaran 1230 – 1250 dollar AS.

Selasa, 19 November 2013

Emas Alami Rebound

Technical Outlook 19 November 2013
Dibandingkan dengan analisa emas pekan lalu, harga emas menunjukan sebuah tren penguatan. Penguatan harga logam mulia tersebut disebabkan oleh adanya sebuah kondisi kenaikan permintaan terhadap logam mulia seiring dengan mulai konsolidasinya pergerakan bursa saham Amerika Serikat semalam. Sedangkan harga minyak kembali melorot akibat adanya sebuah spekulasi bahwa Arab Saudi akanmenambah produksi minyak mentahnya dalam waktu dekat.

Gold Analyzed by Vibiz Research

 19aprilgold

RSI berada di 52.0853 yakni berada pada area buy (70). ADX berada di level 30.0031 dengan penekanan bullish. BB bergerak turun dengan pola melebar, dimana candle berada di antara BB High dan BB Middle. Sementara itu, Parabolic SAR menunjukkan bias positif.

Indicator
RSI (14) = 52.0853
ADX = 30.0031
BB up = 1294.45
BB low= 1267.67


Resistance 3
1501.43
Suggest Level
Resistance 2
1447.83
Buy
1272.72
Resistance 1
1370.08
Target
1290.00
Pivot
1316.48
Stop Loss
1258.00
Support 1
1238.73
Sell
1249.00
Support 2
1185.13
Target
1240.00
Support 3
1107.38
Stop Loss
1250.00

Senin, 11 November 2013

Harga Emas LLG Masih Terperangkap Pola Negatif

Harga emas spot untuk perdagangan minggu lalu terpantau mengalami kenaikan tipis. Komoditi logam tersebut terangkat jelang rilisnya data tenaga kerja Amerika Serikat yang akan diumumkan beberapa saat lagi. Data tingkat pengangguran untuk bulan Oktober lalu diperkirakan akan mengalami kenaikan 0,1% menjadi 7,3%. Para pengamat memprediksi bahwa pengangguran akan naik seiring dengan adanya dampak shutdown pemerintahan AS yang sempat terjadi di awal bulan Oktober.

Saat ini harga emas spot mengalami kenaikan 0,3% menjadi 1311,13 dollar per troy ons dengan level support sebesar 1295,3 dollar per troy ons dan level resistant 1326,23 dollar per troy ons.

Sedangkan komoditi logam mulia lainnya justri mengalami penurunan seperti yang ditunjukan oleh perak yang turun 0,25% menjadi 21,58 dollar per troy ons, platinum melemah 0,7% menjadi 1444,8 dollar per troy ons dan palladium melemah 1,77% menjadi 745,15 dollar per troy ons.

Sementara itu pada perdagangan elektronik di Asia hari ini harga emas terpantau masih terperangkap dan tidak bergerak jauh dari posisi paling rendah dalam tiga minggu yang dicapai pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu (11/11). Hari ini harga emas masih berada dalam pola bearish setelah data ekonomi dari AS menunjukkan sektor tenaga kerja mulai membaik.

Data NFP untuk bulan Oktober yang dirilis Jumat lalu terpantau mengalami kenaikan dua kali lipat dari estimasi yaitu mencapai angka 204,000. Naiknya NFP menunjukkan membaiknya sektor tenaga kerja di Negeri Paman Sam tersebut. Meskipun tingkat pengangguran justru naik ke level 7.3 persen, tetapi sentiment secara umum terhadap sektor tenaga kerja adalah positif.

Kondisi tersebut mengakibatkan para investor kembali berspekulasi bahwa The Fed akan mengurangi stimulus moneternya. Harga emas terpukul akibat spekulasi tersebut.

Hari ini harga emas spot LLG terpantau berada di level 1286.45 dollar per troy ons. Harga emas spot tersebut mengalami penurunan sebesar 1.55 dollar dari posisi penutupan perdagangan akhir pekan lalu yang ada di level 1288 dollar per troy ons.

Analisa emas Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa harga komoditas emas LLG akan mengalami  penurunan pada perdagangan hari ini. Harga komoditas ini diperkirakan akan mengalami pergerakan pada kisaran 1280 – 1295 dollar per troy ons.

Rabu, 06 November 2013

Harga Emas Sesi Asia Masih di Kisaran 2.5 Minggu Terendah

Pada penutupan perdagangan dini hari tadi harga emas terpantau mengalami penurunan tajam (06/11). Harga komoditas ini anjlok hingga mencapai posisi paling rendah dalam dua minggu belakangan seiring dengan ekspansi sektor jasa di Amerika Serikat yang ternyata lebih baik dari harapan pada bulan Oktober yang lalu. Ini mengembalikan ramainya spekulasi bahwa Fed akan mulai melakukan tapering stimulus moneter pada bulan Desember mendatang.

ISM non-manufacturing PMI mengalami kenaikan menjadi 55.4 poin di bulan Oktober lalu. Angka ini berada di atas level yang diharapkan yaitu 54.2 poin. Ekspansi yang lebih baik dari harapan ini juga berada di atas indeks pada bulan September yaitu 54.4 poin.

Membaiknya kondisi sektor jasa di Amerika Serikat makin memberikan keyakinan mengenai pemulihan ekonomi di negara tersebut. Dengan demikian para pelaku pasar kembali diliputi kekhawatiran bahwa Fed akan memiliki alasan untuk mengurangi pembelian obligasi pemerintah.

Harga emas pada perdagangan sesi Asia hari ini terpantau mengalami kenaikan terbatas (06/11). Harga komoditas ini berusaha rebound setelah kemarin terpuruk ke level paling rendah dalam 2.5 minggu belakangan. Akan tetapi kekhawatiran para pelaku pasar mengenai kemungkinan lebih cepatnya Fed melakukan tapering membuat usaha rebound emas hari ini terhambat.

Pada perdagangan kemarin harga emas terpukul tajam setelah data ekonomi AS kembali menunjukkan progress pemulihan yang solid. ISM non-manufacturing PMI mengalami kenaikan menjadi 55.4 poin di bulan Oktober lalu. Angka ini berada di atas level yang diharapkan yaitu 54.2 poin. Ekspansi yang lebih baik dari harapan ini juga berada di atas indeks pada bulan September yaitu 54.4 poin.

Membaiknya kondisi sektor jasa di Amerika Serikat makin memberikan keyakinan mengenai pemulihan ekonomi di negara tersebut. Dengan demikian para pelaku pasar kembali diliputi kekhawatiran bahwa Fed akan memiliki alasan untuk mengurangi pembelian obligasi pemerintah.

Harga emas spot LLG pada perdagangan hari ini mengalami kenaikan terbatas di posisi 1314.05 dollar per troy ons. Harga emas tersebut mengalami peningkatan sebesar 2.45 dollar dibandingkan dengan harga penutupan perdagangan dini hari tadi. Dini hari tadi harga emas spot ditutup pada posisi 1311.60 dollar per troy ons. Harga emas spot ini turun sebesar 2.95 dollar dari posisi penutupan perdagangan sebelumnya.

Analisa emas Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan harga emas pada perdagangan hari ini akan berusaha menguat meskipun masih terbatas. Harga komoditas ini diperkirakan akan mengalami pergerakan pada kisaran 1305 – 1320 dollar.

Selasa, 29 Oktober 2013

Harga Emas Batangan Antam Dipangkas Rp 4.000,-

Pada perdagangan komoditi sesi Eropa kemarin malam (Senin, 28 Oktober 2013, 13:32:22 GMT), emas menunjukkan pergerakan naik setelah dibuka pada 1348.82 USD/tr oz di awal perdagangan (00.00 GMT). Komoditi tersebut telah naik sekitar 1.85 USD/tr oz atau sekitar 0.13 % dan pada saat berita ini diturunkan nilai bergulir terpantau berada pada kisaran 1350.67 USD/tr oz.

Sementara itu dari Amerika Serikat dilaporkan bahwa baru saja Federal Reserve menyampaikan kepada publik adanya peningkatan kinerja produksi industri di negara ini. Perkembangan itu ditunjukkan dengan adanya kenaikan pada indikator fundamental ekonomi Industrial Production m/m yang naik ke angka 0.6% dari nilai pada periode sebelumnya yaitu 0.4%.

Pengumuman positif tersebut menunjukkan kinerja yang lebih baik dari harapan sejumlah ekonom, yang memperkirakan hanya akan naik 0.5%.

Sementara itu pad perdagangan pagi ini Antam memutuskan harga emas batangannya tidak seiring dengan harga spot emas dimana spot emas sedang naik namun Antam menurunkan harga emas batangannya sampai 4000 rupiah baik harga jual maupun buybacknya.

Untuk mendapatkan emas minted bars ukuran 1 gram baik di butik emas maupun unit pengolahannya dijual seharga Rp.526.000 dan untuk harga buybacknya Rp.456.000 per gram. Untuk ukuran 250 gr dijual  Rp.487.000/gram menjadi Rp. 121.750.000, minted bars ukuran 50gr dijual hanya Rp.488.000/gr menjadi Rp.24.400.000. Dan untuk  ukuran 5 gr dijual Rp.497.000/gr menjadi Rp. 2.485.000.

Harga emas spot LLG naik 0.3 persen dan ditutup pada posisi 1354.50 dollar per troy ons. Minggu lalu harga emas spot membukukan kenaikan 2.6 persen yang merupakan peningkatan mingguan untuk dua minggu berturut-turut.

Sementara itu harga emas berjangka untuk kontrak Desember di Comex mengalami penutupan yang nyaris stagnan di level 1352.20 dollar per troy ons.

Analis memperkirakan bahwa pergerakan harga emas spot masih berpotensi untuk mengalami kenaikan meski hari ini akan terbatas. Untuk sementara ini harga emas diperkirakan akan bergerak di kisaran 1345 – 1360 dollar per troy ons.

Senin, 21 Oktober 2013

Emas Konsolidasi, Kempilikan Emas di ETP Holdings Menurun

Anjloknya dolar terhadap mata uang utama lainnya membuat Emas melambung tinggi. Demikian juga dengan emas batangan di Jakarta ikut melambung tinggi setelah selama 12 hari perdagangan anjlok sampai ke posisi  harga 2 hari terakhir di Rp.525.000.

Antam menaikkan harga emas batangannya pada minggu lalu hingga Rp.13000/gram sehingga untuk membeli minted bars ukuran 1 gram seharga Rp.538.000/gram. Harga buybacknya juga dinaikkan Rp.13000/gram menjadi Rp.468.000. Harga jual hari ini sama dengan harga jual pada tanggal 1 Oktober yang lalu.

Emas batangan lebih murah lagi dijual untuk minted bars ukuran lainnya seperti ukuran 500 gr dijual  Rp.498.600/gram menjadi Rp. 249.300.000, sedangkan minted bars ukuran 50gr dijual hanya R.500.000/gr menjadi Rp.25.000.000. Dan untuk  ukuran 5 gr dijual Rp.509.000/gr menjadi Rp. 2.545.000.

Harga emas berjangka Comex untuk kontrak pengiriman bulan Desember mengalami kenaikan sebesar 3.2 persen dan ditutup pada posisi 1323 dollar per troy ons dini hari tadi. Harga emas ini juga membukukan kenaikan terbesar sejak tanggal 19 September.

Sementara itu pada perdagangan emas untuk malam hari ini sedikit melambat pasca rebound tajam kemarin. Pelemahan tipis yang terjadi pada harga emas dipicu oleh adanya laporan dari ETP Holdings yang menyebutkan bahwa kepemilikan emas mengalami penurunan sebesar 4,6 metrik ton menjadi 1896,3 metrik ton untuk pekan ini. Turunnya kepemilikan emas disebabkan oleh adanya aksi penjualan oleh para investor di awal pekan ini.

Harga emas spot mengalami penurunan sebesar 0,1% menjadi 1318,69 dollar per troy ons dengan level support sebesar 1292,77 dollar per troy ons dan level resistant sebesar 1334,24 dollar per troy ons.

Turunnya harga emas rupanya juga diikuti oleh komoditi logam lainnya seperti perak yang melemah 0,11% menjadi 21,88 dollar per troy ons, platinum turun 0,32% menjadi 1427,3 dollar per troy ons dan palladium turun 0,22% menjadi 739,4 dollar per troy ons.

Menurut analisa emas dari Divisi Vibiz Research di Vibiz Consulting, pergerakan harga emas untuk malam hari ini akan berpotensi mengalami konsolidasi. Berdasarkan beberapa indikator teknikal seperti RSI yang mulai bergerak ke kisaran 60 memberikan kesimpulan bahwa investor akan melakukan aksi profit taking dalam jangka pendek.

Rabu, 16 Oktober 2013

Di Sesi Asia Harga Emas Melemah

Harga emas jatuh ke 3 bulan terendah pada hari Selasa dengan kepercayaan bahwa para pembuat kebijakan sedang mendekati penyelesaian dalam urusan negosiasi hutang AS di Washington yang mengangkat pasar saham dan dolar AS, mengurangi minat terhadap metal berharga ini sebagai pelindung dari resiko.

Harga perak juga turun lebih dari 3 persen ke terendah sejak pertengahan Agustus, mengikuti pergerakan emas.

Indeks dolar AS menyentuh satu bulan tertinggi, saham-saham Eropa bergerak naik di sesi ke 4 dan saham Asia mencapai 5 bulan tertinggi atas tanda bahwa suatu penyelesaian bisa di capai di Washington untuk menghindari kegagalan bayar yang menghancurkan.

Pada perdagangan elektronik di Asia pagi ini harga emas mengalami penurunan yang cukup signifikan (16/10). Sempat berakhir di zona hijau pada perdagangan kemarin, hari ini harga logam mulia kembali terseret oleh sentimen negatif di tengah ekspektasi bahwa para petinggi AS akan berhasil menemukan jalan tengah tepat waktu untuk menyelamatkan ekonomi Amerika Serikat dari kemungkinan kebangkrutan.

Harga emas pada sesi perdagangan kemarin menguat karena makin dekat waktu jatuh tempo untuk penetapan batas atas utang AS, dan belum ada kepastian bagaimana pemerintah akan menyikapi hal tersebut. Perwakilan Kongres masih belum bersepakat mengenai hal ini dan para petinggi Senat menunda perundingan untuk melihat kondisi di Kongres. Akan tetapi saat ini sudah ada kabar bahwa para petingi Senat kembali melakukan perundingan.

Harga emas spot LLG pagi hari ini terpantau berada pada posisi 1276.30 dollar per troy ons. Harga emas spot tersebut mengalami penurunan sebesar 5.35 dolar dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan kemarin.

Pada sesi perdagangan kemarin harga emas spot LLG mengalami pergerakan yang cukup fluktuatif. Harga sempat mengalami penurunan tajam ke posisi tiga bulan terendah di level 1251.60 dollar sebelum akhirnya ditutup di teritori positif.

Analisa emas Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan harga emas spot LLG masih berpotensi untuk mengalami penurunan. Sesi perdagangan di Asia hari ini tampak dipenuhi oleh sentimen negatif setelah bursa saham AS di penutupan perdagangan dini hari tadi anjlok. Harga komoditas ini diperkirakan akan mengalami pergerakan pada kisaran 1250 – 1280 dollar per troy ons.

Senin, 07 Oktober 2013

Emas Jatuh karena Taruhan Kebuntuan di AS akan Segera Diselesaikan.

Harga emas untuk perdagangan kemarin dilaporkan mengalami kenaikan. Komoditi logam tersebut merasa diuntungkan dengan adanya lanjutan “shutdown” yang terjadi pada pemerintah AS sampai dengan hari ini. Banyak kalangan menilai bahwa jika sampai dengan hari ini pemerintah dan parlemen AS tidak melakukan proses perundingan kembali, maka perekonomian AS akan dihadapkan pada situasi yang tidak menguntungkan. Dampak dari kondisi tersebut akan berakibat pada naiknya permintaan komoditi safe haven seperti logam mulia.

Harga emas spot saat ini naik 0,1% menjadi 1318,41 dollar per troy ons dengan level support sebesar 1282 dollar per troy ons dan level resistant sebesar 1334 dollar per troy ons.

Sementara itu Emas hari ini jatuh untuk ke empat kalinya minggu ini karena spekulasi bahwa efek parsial dari penutupan pemerintah AS akan berlangsung sebentar saja, memangkas permintaan metal berharga ini sebagai penyimpan nilai.

Penutupan aktifitas dan pelayanan pemerintah AS memasuki hari keempat ditengah perdebatan mengenai budget dan batas pagu hutang. Bill Goss dari Pacific Investment Management Co. dan Laurance D. Fink dari BlackRock Inc. berkata kebuntuan akan segera diatas, membatasi kerusakan terhadap ekonomi. Indeks saham Standard & Poor’s 500 naik sebanyak 0.8%.

“Uang kelihatannya mengejar saham,” Phil Streible seorang broker komoditi senior di R.J. O’Brien & Associates di Chicago, berkata dalam interview melalui telepon. “Emas tampaknya tidak menarik dengan premiumnya sebagai safe-haven.”

Emas berjangka untuk penyerahan Desember jatuh 0.6% dan ditutup di $1,309.90 per ons pada 1:41 p.m. di Comex New York. Sebelumnya, harga berayun antara naik dan turun, memanjat sebanyak 0.6%.

Sebanyak 800.000 pekerja di federal AS dihentikan bekerja sementara. Kongres juga menghadapi perdebatan mengenai menaikkan pagu hutang $16.7 triliun bulan ini.

Emas turun 2.2 persen minggu ini, dan telah jatuh sebanyak 22 persen dalam tahun 2013 dengan saham rally mencapai rekornya dan inflasi tetap rendah.

Perak berjangka untuk penyerahan Desember turun 0.2 persen menjadi $21.752 per ons. Dan telah turun 28 persen dalam tahun ini.

Di New York Mercantile Exchange, platinum berjangka untuk penyerahan Januari naik 1.1 persen menjadi $1,388 per ons. Metal ini telah turun 10 persen selama tahun ini.

Palladium Berjangka untuk penyerahan Desember naik 0.2% menjadi $701,95 per ons. Minggu ini, harga telah turun 4.1 persen, terbanyak sejak akhir Juni.

Senin, 30 September 2013

Emas Batangan Antam Melemah, Emas Spot Malah Naik

Meningkatnya kurs dollar pada perdagangan kemarin membuat spot emas jatuh kembali ke posisi awal pekan ini. Antam menyikapinya dengan menurunkan kembali harga emas batangannya setelah 2 hari dinaikkan. Antam menurunkan harga emas batangannya dimana harga jual diturunkan 3000 rupiah sedangkan harga buybacknya turun 7000 rupiah ke posisi Rp. 480.000 per gram.

Sehingga harga minted bars ukuran 1 gram di Antam sebesar Rp 535.000/gr, dan untuk minted bars ukuran 250 gr dijual ke posisi 496.000/gram menjadi Rp 124.000.000, sedangkan minted bars ukuran 5gr dijual 506.000/gr menjadi Rp 2.530.000. Demikian juga dengan minted bars ukuran 2 gr dijual Rp 515.000/gr menjadi Rp 1.030.000.

Harga spot emas anjlok kembali sampai ke posisi $1320,00 pada pukul 12.00 GMT namun bergerak naik terus sampai ke posisi $1323,60. Sedangkan Harga emas berjangka untuk kontrak pengiriman Desember di Comex tampak mengalami kenaikan sebesar 0.7 persen dan ditutup pada posisi $1325.50 per troy ons.

Setelah pada perdagangan kemarin bergerak naik , emas spot pada hari ini berbalik menguat. Emas spot dibuka pada 1324 USD/tr oz di awal perdagangan (00.00 GMT) dan telah naik sekitar 14.63 USD/tr oz atau sekitar 1.10 % dan pada saat berita ini diturunkan nilai bergulir terpantau berada pada kisaran 1338.63 USD/tr oz.

Analisa emas Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa sentimen negatif terhadap mata uang Dollar AS nampak menguat sehingga mengangkat naik harga emas spot, setelah University of Michigan (AS) menyampaikan bahwa kinerja sektor konsumsi di Amerika Serikat belum dapat menunjukkan kinerja yang sesuai dengan ekspektasi.

Perkembangan tersebut ditunjukkan dengan adanya kenaikan pada indikator ekonomi Revised UoM Consumer Sentiment yang naik ke angka 77.5 dari nilai periode lalu yaitu 76.8. Namun demikian adanya kenaikan tersebut menunjukkan performa yang lebih rendah dari estimasi sejumlah ekonom, yang memperkirakan akan dapat naik ke angka 78.2.

Sementara itu harga emas batangan di Logam Mulia/Antam pada hari ini adalah Rp 535.000/gr untuk Minted Bars ukuran 1 gr , Rp 506.000/gr untuk Minted Bars ukuran 5 gr dan Rp 501.000/gr untuk Minted Bars ukuran 10 gr.

Dengan demikian Minted Bars dengan ukuran 1 gram telah mengalami penurunan sebesar Rp 3.000/gr atau turun sekitar 0.56 persen/batang, Minted Bars ukuran 5 gr telah turun Rp. 3000/gr atau turun sekitar 0.59 persen/batang, dan Minted Bars ukuran 10 gr telah turun Rp 3.000/gr atau turun sekitar 0.59 persen/batang,

Rabu, 25 September 2013

Sedikit Didorong Spekulasi Tapering Bulan Oktober, Harga Emas Bergerak Menguat

Kabar emas terbaru mengabarkan bahwa Emas menghentikan penurunannya selama dua hari karena spekulasi bahwa permintaan kemungkinan menguat sebelum liburan Minggu Emas Cina dimana harga emas yang telah rendah menarik minat para pembeli. Perak, Platinum dan Palladium juga meningkat.

Emas penyerahan segera naik sebanyak 0.5% menjadi  $1,329.38 per ons dan diperdagangkan pada $1,325.28 pada 2:16 p.m. di Singapore.

Bullion jatuh untuk keempat minggunya pada minggu lalu, penurunan terpanjang sejak April, bahkan setelah Federal Reserve AS menahan diri untuk memperlambat pembelian bulanan obligasi senilai 85 miliar dolar yang telah mengangkat harga emas ke 12 tahun bullish di 2012.

Harga emas tampak bergerak menguat terbatas pada perdagangan hari ini (25/09). Harga komoditas tersebut mengalami pergerakan yang cukup fluktuatif di tengah kekhawatiran bahwa Fed akan mulai melakukan tapering stimulus moneter pada bulan Oktober mendatang.

Minggu Emas dimulai pada tanggal 1 Oktober 2013, dimana konsumen akan meningkatkan pembelian bullionnya. Data dari Shanghai Gold Exchange menunjukkan volume untuk emas spot dengan kemurnian 99.99 persen, naik ke satu minggu tertinggi sebanyak 13,952 kilogram kemarin.

Harga emas spot LLG pada sesi perdagangan hari ini terpantau berada di level 1325.40 dollar per troy ons. Harga emas spot tersebut mengalami kenaikan sebesar 2.30 dollar dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya.

Sementara itu harga emas berjangka Comex untuk kontrak bulan Desember mengalami kenaikan sebesar 0.7 persen dan diperdagangkan hari ini pada posisi 1325.40 dollar per troy ons.

Harga emas mengalami kenaikan sebesar 4.1 persen pada tanggal 18 September lalu setelah Fed secara tidak terduga mempertahankan besaran pemberian stimulus bulanan di Amerika Serikat. Presiden Fed St. Louis James Bullard mengatakan bahwa ada kemungkinan pengurangan stimulus tersebut akan mulai dilakukan pada bulan Oktober mendatang.

Analisa emas Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan harga emas spot LLG pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami peningkatan terbatas. Untuk hari ini harga komoditas tersebut diperkirakan akan mengalami pergerakan pada kisaran 1320 – 1330 dollar per troy ons.

Senin, 16 September 2013

Setelah Sempat Turun, Harga Emas Antam Diangkat Kembali

Pada perdagangan komoditi sesi Amerika semalam, emas spot menunjukkan pergerakan naik setelah dibuka pada 1381.7 USD/tr oz di awal perdagangan (00.00 GMT). Komoditi tersebut telah naik sekitar 11.65 USD/tr oz atau sekitar 0.84 % dan pada saat berita ini diturunkan nilai bergulir terpantau berada pada kisaran 1393.35 USD/tr oz.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa perdagangan emas hari ini cenderung bergerak naik terkait laporan yang akan dikemukakan oleh Investor’s Business Daily (IBD) dan TechnoMetrica Institute of Policy and Politics (TIPP). Lembaga ini dijadwalkan untuk mengumumkan kepada publik data terkini mengenai optimisme investor terhadap ekonomi AS.

Indikator IBD/TIPP Economic Optimism diharapkan dapat menunjukkan perkembangan positif dan diduga dapat mengalami kenaikan ke angka 46.2 dari nilai periode lalu yaitu 45.1. Namun demikian potensi kenaikan tersebut belum melegakan karena angka di bawah 50.0 berarti masih menunjukkan pesimisme dan di atas 50.0 menunjukkan optimisme

Sementara itu untuk perdagangan emas batangan pagi ini, Antam melakukan perubahan harga dari harga perdagangan kemarin. Dimana pagi hari ini (3/9) Antam menaikkan harga emasnya dimana harga jual emasnya naik 4000 rupiah dan juga buybacknya naik 4000 rupiah, setelah perdagangan kemarin harga emas Antam di anjlokkan jaug.

Sehingga untuk minted bars ukuran 1 gram dijual Antam Rp. 555.000/gr sedangkan buybacknya dipatok Rp. 485.000. Untuk ukuran 250gram dijual Rp.516.000/gr sehingga menjadi Rp.129.000.000. Semua ukuran hari ini tersedia.

Untuk Spot emas tanggal 2 September pkl 00.00 waktu New York emas dibuka 1389,50 lalu pagi tadi sebelum Antam tentukan harga emas batangannya tgl 3 September pkl 20.00 waktu NY terpantau di posisi 1395. Harga emas spot tersebut mengalami kenaikan sebesar 6,50 dollar dari harga pembukaannya.

Emas berjangka bulan Desember di hari Senin turun dan ditutup di $1,391.6 per ons di divisi Comex di New York Mercantile Exchange, naik 0.02% dari minggu lalu dan 6.3% dari bulan lalu.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa harga emas spot akan bergerak naik. Untuk sementara harga komoditas ini diperkirakan akan mengalami pergerakan pada kisaran 1385 – 1410 dollar per troy ons.