Senin, 30 September 2013

Emas Batangan Antam Melemah, Emas Spot Malah Naik

Meningkatnya kurs dollar pada perdagangan kemarin membuat spot emas jatuh kembali ke posisi awal pekan ini. Antam menyikapinya dengan menurunkan kembali harga emas batangannya setelah 2 hari dinaikkan. Antam menurunkan harga emas batangannya dimana harga jual diturunkan 3000 rupiah sedangkan harga buybacknya turun 7000 rupiah ke posisi Rp. 480.000 per gram.

Sehingga harga minted bars ukuran 1 gram di Antam sebesar Rp 535.000/gr, dan untuk minted bars ukuran 250 gr dijual ke posisi 496.000/gram menjadi Rp 124.000.000, sedangkan minted bars ukuran 5gr dijual 506.000/gr menjadi Rp 2.530.000. Demikian juga dengan minted bars ukuran 2 gr dijual Rp 515.000/gr menjadi Rp 1.030.000.

Harga spot emas anjlok kembali sampai ke posisi $1320,00 pada pukul 12.00 GMT namun bergerak naik terus sampai ke posisi $1323,60. Sedangkan Harga emas berjangka untuk kontrak pengiriman Desember di Comex tampak mengalami kenaikan sebesar 0.7 persen dan ditutup pada posisi $1325.50 per troy ons.

Setelah pada perdagangan kemarin bergerak naik , emas spot pada hari ini berbalik menguat. Emas spot dibuka pada 1324 USD/tr oz di awal perdagangan (00.00 GMT) dan telah naik sekitar 14.63 USD/tr oz atau sekitar 1.10 % dan pada saat berita ini diturunkan nilai bergulir terpantau berada pada kisaran 1338.63 USD/tr oz.

Analisa emas Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa sentimen negatif terhadap mata uang Dollar AS nampak menguat sehingga mengangkat naik harga emas spot, setelah University of Michigan (AS) menyampaikan bahwa kinerja sektor konsumsi di Amerika Serikat belum dapat menunjukkan kinerja yang sesuai dengan ekspektasi.

Perkembangan tersebut ditunjukkan dengan adanya kenaikan pada indikator ekonomi Revised UoM Consumer Sentiment yang naik ke angka 77.5 dari nilai periode lalu yaitu 76.8. Namun demikian adanya kenaikan tersebut menunjukkan performa yang lebih rendah dari estimasi sejumlah ekonom, yang memperkirakan akan dapat naik ke angka 78.2.

Sementara itu harga emas batangan di Logam Mulia/Antam pada hari ini adalah Rp 535.000/gr untuk Minted Bars ukuran 1 gr , Rp 506.000/gr untuk Minted Bars ukuran 5 gr dan Rp 501.000/gr untuk Minted Bars ukuran 10 gr.

Dengan demikian Minted Bars dengan ukuran 1 gram telah mengalami penurunan sebesar Rp 3.000/gr atau turun sekitar 0.56 persen/batang, Minted Bars ukuran 5 gr telah turun Rp. 3000/gr atau turun sekitar 0.59 persen/batang, dan Minted Bars ukuran 10 gr telah turun Rp 3.000/gr atau turun sekitar 0.59 persen/batang,

Rabu, 25 September 2013

Sedikit Didorong Spekulasi Tapering Bulan Oktober, Harga Emas Bergerak Menguat

Kabar emas terbaru mengabarkan bahwa Emas menghentikan penurunannya selama dua hari karena spekulasi bahwa permintaan kemungkinan menguat sebelum liburan Minggu Emas Cina dimana harga emas yang telah rendah menarik minat para pembeli. Perak, Platinum dan Palladium juga meningkat.

Emas penyerahan segera naik sebanyak 0.5% menjadi  $1,329.38 per ons dan diperdagangkan pada $1,325.28 pada 2:16 p.m. di Singapore.

Bullion jatuh untuk keempat minggunya pada minggu lalu, penurunan terpanjang sejak April, bahkan setelah Federal Reserve AS menahan diri untuk memperlambat pembelian bulanan obligasi senilai 85 miliar dolar yang telah mengangkat harga emas ke 12 tahun bullish di 2012.

Harga emas tampak bergerak menguat terbatas pada perdagangan hari ini (25/09). Harga komoditas tersebut mengalami pergerakan yang cukup fluktuatif di tengah kekhawatiran bahwa Fed akan mulai melakukan tapering stimulus moneter pada bulan Oktober mendatang.

Minggu Emas dimulai pada tanggal 1 Oktober 2013, dimana konsumen akan meningkatkan pembelian bullionnya. Data dari Shanghai Gold Exchange menunjukkan volume untuk emas spot dengan kemurnian 99.99 persen, naik ke satu minggu tertinggi sebanyak 13,952 kilogram kemarin.

Harga emas spot LLG pada sesi perdagangan hari ini terpantau berada di level 1325.40 dollar per troy ons. Harga emas spot tersebut mengalami kenaikan sebesar 2.30 dollar dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya.

Sementara itu harga emas berjangka Comex untuk kontrak bulan Desember mengalami kenaikan sebesar 0.7 persen dan diperdagangkan hari ini pada posisi 1325.40 dollar per troy ons.

Harga emas mengalami kenaikan sebesar 4.1 persen pada tanggal 18 September lalu setelah Fed secara tidak terduga mempertahankan besaran pemberian stimulus bulanan di Amerika Serikat. Presiden Fed St. Louis James Bullard mengatakan bahwa ada kemungkinan pengurangan stimulus tersebut akan mulai dilakukan pada bulan Oktober mendatang.

Analisa emas Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan harga emas spot LLG pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami peningkatan terbatas. Untuk hari ini harga komoditas tersebut diperkirakan akan mengalami pergerakan pada kisaran 1320 – 1330 dollar per troy ons.

Senin, 16 September 2013

Setelah Sempat Turun, Harga Emas Antam Diangkat Kembali

Pada perdagangan komoditi sesi Amerika semalam, emas spot menunjukkan pergerakan naik setelah dibuka pada 1381.7 USD/tr oz di awal perdagangan (00.00 GMT). Komoditi tersebut telah naik sekitar 11.65 USD/tr oz atau sekitar 0.84 % dan pada saat berita ini diturunkan nilai bergulir terpantau berada pada kisaran 1393.35 USD/tr oz.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa perdagangan emas hari ini cenderung bergerak naik terkait laporan yang akan dikemukakan oleh Investor’s Business Daily (IBD) dan TechnoMetrica Institute of Policy and Politics (TIPP). Lembaga ini dijadwalkan untuk mengumumkan kepada publik data terkini mengenai optimisme investor terhadap ekonomi AS.

Indikator IBD/TIPP Economic Optimism diharapkan dapat menunjukkan perkembangan positif dan diduga dapat mengalami kenaikan ke angka 46.2 dari nilai periode lalu yaitu 45.1. Namun demikian potensi kenaikan tersebut belum melegakan karena angka di bawah 50.0 berarti masih menunjukkan pesimisme dan di atas 50.0 menunjukkan optimisme

Sementara itu untuk perdagangan emas batangan pagi ini, Antam melakukan perubahan harga dari harga perdagangan kemarin. Dimana pagi hari ini (3/9) Antam menaikkan harga emasnya dimana harga jual emasnya naik 4000 rupiah dan juga buybacknya naik 4000 rupiah, setelah perdagangan kemarin harga emas Antam di anjlokkan jaug.

Sehingga untuk minted bars ukuran 1 gram dijual Antam Rp. 555.000/gr sedangkan buybacknya dipatok Rp. 485.000. Untuk ukuran 250gram dijual Rp.516.000/gr sehingga menjadi Rp.129.000.000. Semua ukuran hari ini tersedia.

Untuk Spot emas tanggal 2 September pkl 00.00 waktu New York emas dibuka 1389,50 lalu pagi tadi sebelum Antam tentukan harga emas batangannya tgl 3 September pkl 20.00 waktu NY terpantau di posisi 1395. Harga emas spot tersebut mengalami kenaikan sebesar 6,50 dollar dari harga pembukaannya.

Emas berjangka bulan Desember di hari Senin turun dan ditutup di $1,391.6 per ons di divisi Comex di New York Mercantile Exchange, naik 0.02% dari minggu lalu dan 6.3% dari bulan lalu.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa harga emas spot akan bergerak naik. Untuk sementara harga komoditas ini diperkirakan akan mengalami pergerakan pada kisaran 1385 – 1410 dollar per troy ons.

Senin, 02 September 2013

Outlook Harga Emas Minggu Ini

Harga emas pekan ini diprediksi akan mengalami pergerakan yang naik turun yang diakhiri dengan melemahnya harga spot emas pada penutupan dinihari tadi. Mengakhiri perdagangan emas pekan ini, harga emas di $1396,50 /toz, turun 10,70 poin dari perdagangan sebelumnya. Pertengahan pekan ini harga emas sempat menyentuh posisi harga tertinggi tahun ini di $1427,15 dan juga sempat anjlok ke posisi $1393

Outlook Emas Minggu Ini Kemudian untuk emas berjangka; emas berjangka Desember turun Jumat , ada di posisi $1,396.10/toz di Comex New York Mercantile Exchange , dimana secara mingguan naik 0,02 % dan secara bulanan naik 6,3 %. Demikian juga dengan perak Desember jatuh di $ 23,513/toz, turun 0,95 %(mingguan) namun naik 19,5 % m/m.

Secara fundamental pergerakan emas pekan ini dipengaruhi beberapa peristiwa, harga emas bisa melejit naik dikarenakan permintaan fisik pasca naiknya harga minyak pasca krisis di Suriah dan melemahnya kurs dollar.

Sementara itu data ekonomi akan menolong menentukan arah harga untuk pasar emas minggu ini, dengan partisipan pasar menunggu data bulanan non farm payrolls yang sangat menentukan.

Para trader juga akan memasang mata terhadap Timur Tengah untuk melihat apakah ketegangan meningkat terhadap situasi di Suriah.

Emas berjangka bulan Desember di hari Jumat turun dan ditutup di $1,396.10 per ons di divisi Comex di New York Mercantile Exchange, naik 0.02% dari minggu lalu dan 6.3% dari bulan lalu.

Perak Desember turun pada hari Jumat dan ditutup di $23,513 per ons, turun 0.95% dari minggu lalu tetapi naik 19.5% dari bulan lalu.

Di Survey emas di Kitco News, dari 36 partisipan, 22 meresponse minggu ini. Dan dari 22 partisipan, 11 melihat harga akan naik minggu ini sementara 9 melihat harga akan turun dan 2 melihat harga akan bergerak sideways atau netral. Partisipan pasar termasuk, dealer bullion, bank-bank investasi, trader berjangka, money manager dan analis tehnical grafik.

Harga emas telah mengalami rally ke level tertinggi sejak pertengahan Mei minggu ini, ke $1,434, di dukung oleh pembelian safe haven karena prihatin dengan penyerangan militer tiba-tiba di depan mata oleh AS dan sekutunya, menyusul kecurigaan bahwa pemerintah disana menggunakan senjata kimia dalam berperang mengatasi pemberontakan perang saudara yang sudah berlangsung selama dua tahun